Perlu ente tau kalo default router juga bisa didistributekan melalui EIGRP sehingga masing - masing router tidak perlu membuat konfigurasi default route satu - satu secara manual.
Sebelumnya kita akan menggunakan Topologi dan konfigurasi dari Lab 1
Tapi perlu kita tambahkan beberapa IP loopback pada R1 sebagai bahan praktek kita saat ini
R1(config)#int lo1
R1(config-if)#ip add 11.11.11.1 255.255.255.255
R1(config)#int lo2
R1(config-if)#ip add 11.11.11.2 255.255.255.255
R1(config)#int lo3
R1(config-if)#ip add 11.11.11.3 255.255.255.255
R1(config)#int lo4
R1(config-if)#ip add 11.11.11.4 255.255.255.255
Setelah kita membuat beberapa IP loopback nya kita akan mencoba untuk summary nya
R1(config)#int s0/0
R1(config-if)#ip summary-address eigrp 1 0.0.0.0 0.0.0.0
Setelah itu kita coba untuk melihat jadine gimana di R1
R1(config)#do show ip route
Diatas bisa kita lihat kalo default routernya sudah tertera pada routing tabelnya
:D
Kemudian kita cek di R2 bagaimana routing tabelnya
R2(config)#do show ip route
:D
Kemudian kita cek di R2 bagaimana routing tabelnya
R2(config)#do show ip route
Bisa kita lihat kalo diatas route default nya sudah tertera. Dan loopback 11.11.11.1 - 11.11.11.4 tidak tertera
Tapi coba kita ping dari R2
Tapi coba kita ping dari R2
R2(config)#do ping 11.11.11.1
Type escape sequence to abort.
Sending 5, 100-byte ICMP Echos to 11.11.11.1, timeout is 2 seconds:
!!!!!
Success rate is 100 percent (5/5), round-trip min/avg/max = 16/147/228 ms
Nah ?,, connect kan?
Itulah gunanya dari ini sob
:D
Itulah gunanya dari ini sob
:D
0 komentar:
Posting Komentar